Powered By Blogger

Selasa, 05 Januari 2010

Namaku “piranha”

LONDON, SENIN - Reputasi ikan piranha sebagai predator yang mengerikan mungkin tak sekejam yang digambarkan. Keganasannya saat menyerang secara bergerombol mungkin lebih banyak sebagai cara bertahannya terhadap serangan predator daripada bentuk koalisi melumpuhkan mangsanya.

Berasal dari Sungai Amazon, ikan piranha selama ini dikenal sebagai karnivora yang kejam. Daging mangsanya akan dicabik-cabik dengan giginya yang tajam dan hanay disikan tulang belulangnya saja. Namun, hasil pengamatan para peneliti di Universitas St. Andrews menunjukkan bahwa ikan piranha termasuk jenis omnivora yang makan daging, tumbuh-tumbuhan, dan serangga.

Selain itu, ikan piranha sering terlihat bergerombol termasuk saat menghabisi mangsa. Lagi-lagi hasil pemantauan memastikan bahwa perilaku tersebut mungkin bentuk pertahanan dan bukan strategi menyerang secara berkoalisi.

“Sebelumnya diyakini bahwa piranha bergerombol agar dapat bekerja sama saat berburu mangsa,” ujar Profesor Anne Magurran. Namun, ia dan timnya menemukan bahwa kecenderungan tersebut mungkin muncul sebagai bentuk pertahanan terhadap predator. Sebab, piranha merupakan salah satu mangsa lumba-lumba air tawar, caiman, dan ikan berbadan besar lainnya.

Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa ikan-ikan yang tengah berada pada fase reproduksi akan dilindungi di bagian tengah gerombolan. Banyak sedikitnya jumlah ikan yang bergerombol juga menunjukkan seberapa besar ancaman yang mereka hadapi.

“Pada perairan yang dalam, ika-ikan tersebut membentuk gerombolan kecil karena terdapat ruang yang cukup lebar untuk menghindari predator dan ancamannya ringan,” ujar Magurran. Begitu berada di perairan dangkal, ikan-ikan bergerombol dalam jumlah besar lebih dari 50 ekor untuk menekan risiko serangan predator. Magurran dan timnya sempat mendemontrasikan temuannya kepada publik pada sebuah tangki di Pameran Sains Musim Panas di London.

Meski demikian, tentu tak berarti Anda aman kalau berenang di dekat piranha lho!

Sumber: BBC


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Buku Tamu, Mohon kritik dan saran


ShoutMix chat widget